Senin, 01 April 2013

Yang Baru Di TNBTS

Peraturan baru Taman Nasional Bromo Tengger Semeru berikut ini semoga bisa di jadikan pengetahuan bagi yang ingin mendaki gunung tertinggi di tanah Jawa, Gunung Semeru, ataupun bagi yang hendak pergi berwisata di sekitar kawasan tersebut, antara lain di kawasan Gunung Bromo.

www.belantaraindonesia.org

Seperti yang telah kita ketahui bersama, beberapa waktu yang lalu Gunung Semeru sempat mendapat sorotan dari kalangan aktivis lingkungan serta orang - orang awam yang terjangkit virus mendaki gunung.

Sorotan pertama datang dari sebuah acara yang digawangi oleh salah satu brand adventureterkenal di negeri ini. Sangat disayangkan acara yang bertajuk "pelestarian alam" tersebut berakhir dengan kecaman dari para penggiat alam bebas di Indonesia.

Sorotan kedua datang dari sebuah film yang  menjadikan Gunung Semeru sebagai tempat syuting. Ya, sebuah film yang diharapkan mampu menjadi cambuk bagi para masyarakat Indonesia untuk mencintai Tanah air. Namun apa yang didapat? Oleh beberapa pihak, film tersebut dianggap telah merusak ekosistem Gunung Semeru. 

Belajar dari pengalaman - pengalaman pahit tersebut, sepertinya TNBTS tidak mau kecolongan lagi. TNBTS akhirnya mengeluarkan beberapa peraturan baru seperti berikut ini:

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ( TNBTS ) tidak akan mengeluarkan izin untuk kegiatan - kegiatan yang akan mengakibatkan kerusakan ekosistem kawasan TNBTS walau dengan dalih akan memberi sumbangan ini dan itu untuk masyarakat sekitar, seperti :

1. Rally motor cross / motor trail.
2. Rally / pawai kendaraan roda 4 ( empat ).
3. Lomba lintas alam di jalur pendakian Gunung Semeru.
4. Lomba lintas alam di kawasan kaldera Tengger ( pada savana dan laut pasir ) dengan jumlah peserta lomba lebih dari 200 orang.
5. Pendakian ke Gunung Semeru dengan jumlah anggota lebih dari 50 orang untuk setiap kelompok penyelenggara kegiatan, karena hanya akan mengurangi jatah pendaki umum lainnya saja.

Setelah tanggal 25 Maret 2013 nanti, TNBTS akan menutup pendakian ke Gunung Semeru jika jumlah pendaki dalam satu hari sudah mencapai 300 orang. Jalur pendakian Gunung Semeru akan dibuka kembali, setelah jumlah pendaki yang masih ada di kawasan tidak lebih dari 100 orang.

Jika pada tanggal 25 maret 2013 nanti, ternyata masih terjadi badai seperti yang terjadi pada saat ini, maka penutupan jalur pendakian ke Gunung Semeru terpaksa diperpanjang hingga ada pengumuman selanjutnya.



Bagi Anda yang ingin bertanya - tanya mengenai pengumuman tersebut atau ingin mengatur jadwal pendakian Gunung Semeru, hubungi kantor SPTN 2 Tumpang 0341787972 ataukantor Resort Ranupani 08283930822.

Tetap jaga Semeru dari sampah Anda, biarkan bersih selayaknya alam bebas. Jangan kita kotori dengan hal apapun juga, termasuk kegiatan Vandalisme yang sama sekali tidak ada gunanya
READ MORE ...

Karakter Gunung Pendakian Tersulit

Gunung Semeru, yang merupakan gunung tertinggi di tanah Jawa, teramat banyak pendaki yang ingin mencapai puncaknya, yakni Puncak Mahameru yang melegenda. Tetapi apakah Anda semua setuju apabila gunung Semeru merupakan gunung dengan jalur pendakian tersulit?

www.belantaraindonesia.org

Gunung Semeru mempunyai ketinggian 3676 Mdpl dan awal jalur pendakian dimulai dari Desa Ranupani yang mempunyai ketinggian 2200 Mdpl. 3672 Mdpl – 2200 Mdpl = 1472 m Kita harus mendaki vertikal sejauh 1472 m untuk sampai di puncak Semeru

Gunung Ciremai mempunyai ketinggian 3078 Mdpl dan awal pendakian dimulai dari desa Linggarjati yang mempunyai ketinggian sekitar 700 Mdpl 3078 Mdpl – 700 Mdpl = 2378 m Kita harus mendaki vertikal sejauh 2378 m untuk sampai di puncak Ciremai. Jauh lebih panjang daripada menuju puncak Semeru yang mana lebih tinggi dari Ciremai

Gunung Semeru mempunyai ketinggian 3676 Mdpl dan mempunyai panjang jalur pendakian ( jalur Waturejeng ) sekitar 17,5 km. Sedangkan Gunung Arjuno mempunyai ketinggian 3339 Mdpl dan mempunyai panjang jalur pendakian ( jalur Tretes ) sekitar 20 km. Meskipun gunung Semeru lebih tinggi dari Arjuna tapi jalur yang dilewati untuk sampai di puncak lebih pendek di banding gunung Arjuno.



Untuk mengetahui sulit atau tidaknya mendaki sebuah gunung kita harus menyatukan data perbedaan ketinggian dari basecamp ke puncak serta jarak jalur pendakian dari basecamp ke puncak. Lalu apakah semua itu cukup untuk menyimpulkan gunung mana yang paling sulit di daki ?

Tidak cukup. Kita juga harus mengamati seperti apa medan pendakian yang akan kita tempuh.

Bayangkan saja medan pendakian gunung Salak ( jalur Cangkuang Cidahu ) yang mengharuskan kita melewati lautan Lumpur untuk sampai ke puncak.

Medan pendakian Gunung Argopuro ( jalur Bremi ) mengharuskan kita menerjang semak - semak yang sangat lebat untuk sampai ke puncak.

Medan pendakian gunung Ciremai ( Jalur Linggarjati ) yang mengharuskan kita melewati tanjakan tanjakan tajam hingga memaksa kita untuk berpegangan pada akar akar pohon.

Medan pendakian Gunung Merapi yang mengharuskan kita melewati lautan pasir miring untuk sampai ke puncak.

www.belantaraindonesia.org

Lalu apakah semua itu cukup untuk menyimpulkan gunung mana yang paling sulit di daki ?

Masih tidak cukup. Kita juga harus mengamati seperti apa karakteristik cuaca gunungyang akan kita kunjungi

Misalnya saja gunung WelirangGunung Welirang adalah salah satu gunung dengan cuaca yang tidak bisa di tebak. Di gunung ini cuaca bisa berubah secara cepat.

Gunung Merapi mempunyai suhu panas luar biasa ketika siang hari yang membuat para pendaki cepat kehabisan air.

Lalu apakah semua itu cukup untuk menyimpulkan gunung mana yang paling sulit di daki?

Masih tidak cukup. Kita juga harus mengamati hal - hal khusus yang dimiliki setiap gunung Misalnya saja gunung Argopuro. Kita tidak diperbolehkan melakukan perjalanan malam karena ada sebuah mitos yang sangat keramat.

Gunung Semeru tidak memperbolehkan para pendaki berada di puncaknya lebih dari jam 9 karena adanya letupan beracun yang bertiup ke arah puncak. Tentu saja hal itu sangat mengganggu jadwal pendakian yang telah kita buat. Ingat semakin lama kita di gunung maka semakin banyak bekal yang harus kita bawa. Semakin banyak bekal yang harus kita bawa maka akan semakin berat perjalanan kita

Lalu apakah semua itu cukup untuk menyimpulkan gunung mana yang paling sulit di daki?

Masih tidak cukup. Kita juga harus memperhitungkan persediaan air yang ada di gunung tersebut. Semakin banyak sumber air di gunung tersebut maka akan semakin menolong para pendaki


Yang dapat merasakan sulit atau tidaknya sebuah pendakian gunung adalah para pendaki. Sedangkan para pendaki itu sendiri terdiri dari berbagai macam manusia yang memiliki kemampuan yang berbeda - beda. Ada pendaki gunung yang bisa berjalan cepat di lintasan menanjak. Ada yang bisa sangat irit dalam penggunaan logistik dan air. Ada pula yang mampu berjalan cepat dengan beban yang begitu berat

Untuk menentukan gunung mana yang paling sulit di daki kita harus menyatukan semua data tentang gunung, mulai dari tinggi gunung, panjang jalur pendakian, medan pendakian, cuaca, sumber air dan hal - hal khusus lainya yang kemudian kita padukan dengan kemampuan fisik kita sendiri

Kita pasti mempunyai pendapat yang berbeda - beda tentang gunung mana yang paling sulit didaki. Hal ini wajar karena kemampuan fisik setiap orang berbeda - beda.

sumber : www.belantaraindonesia.org
READ MORE ...

6 Danau Terindah di Dunia

6 danau terindah di dunia ini bukti keberadaan Tuhan Sang Pemilik Alam Semesta dan Sang pemilik Mayapada. Siapa yang akan mengingkari Dia apabila telah menjadi saksi mata akan kecantikan sebuah danau? Sungguh agung ciptaan Tuhan, menggoreskan tinta emasnya di berbagai tempat di dunia, termasuk danau. Banyak danau di dunia menampilkan pemandangan alam paling cantik, seperti 6 danau berikut ini.

1. Reed Flute Cave Lake, China
Danau cantik pertama yang bisa turis datangi adalah Danau Reed Flute Cave di China. Ini sebenarnya adalah gua batu kapur yang berada di Guilin, Guangxi, China. Gua ini berusia lebih dari 180 juta tahun. Setelah sempat tak terlihat, akhirnya pada tahun 1940 - an, keberadaan gua ini ditemukan.

www.belantaraindonesia.org

Ternyata, di dalamnya terdapat danau yang menarik untuk dilihat. Datang ke sana, wisawatan akan disuguhkan pemandangan seperti cermin. Jelas saja, air danau yang jernih merefleksikan atap gua.

Yang membuatnya terlihat lebih cantik, danau ini terkenal karena memancarkan cahaya warna - warni. Ada merah, ungu, hijau, dan terkadang kuning. Entah dari mana sumber warna tersebut, yang pasti inilah yang menjadi daya tarik lebih turis.

2. Danau Gua Melissani, Yunani
Danau Gua Melissani berada di dekat Kefalonia, Yunani. Ini adalah harta karun tersembunyi di Yunani, yang baru ditemukan pada tahun 1953. Danau ini dikelilingi oleh hutan lebat dengan tebing - tebing tinggi yang tampak gahar.

www.belantaraindonesia.org

Nama Melissani ternyata diambil dari nama Dewi Yunani, Melissanthe. Menurut mitologi, dewi ini menenggelamkan diri di dalam danau dan tewas ketika diajak bercinta oleh salah satu dewa Yunani, yaitu Pan.

Waktu paling asyik untuk datang ke Danau Gua Melissani adalah bulan Juli dan Agustus. Saat itu, sinar Matahari sedang maksimal menerangi danau. Warna airnya pun tampak begitu jernih, dan terlihat memantulkan bayangan dinding tebing gua.

3. Danau Matheson, Selandia Baru
Danau Matheson di Selandia Baru juga masuk dalam daftar danau cantik di dunia. Setiap musim, danau ini selalu menampilkan pertunjukkan alam yang memukau. Mulai dari pegunungan tinggi yang mengelilingi, hingga keelokkan cahaya Matahari yang memantul di permukaan air.

www.belantaraindonesia.org

Untuk mencapai danau, turis akan dihadapkan dengan jalan setapak yang terawat. Tak hanya itu, Anda juga akan melewati rawa - rawa yang tentunya dikelilingi pepohonan hijau.

Biasanya, traveler pecinta fotografi yang memenuhi destinasi ini. Mereka berkumpul di anjungan yang diberi nama 'Reflection Island'. Dari sini, Anda bisa menemukan pemandangan paling cantik yang bisa dipotret lewat lensa kamera.

4. Five-Flower Lake, China
Five-Flower Lake adalah danau kebanggaan rakyat China. Danau ini berada di Taman Nasional Jiuzhaigon, China. Danau ini memiliki air yang sangat jernih.

www.belantaraindonesia.org

Saking jernihnya, setiap turis yang datang bisa melihat dasar danau. Tak seperti danau di belahan dunia lain yang dasarnya terdapat sampah, yang ada di dasar Five-Flower Lake adalah patahan ranting pohon.

Untuk mendapatkan pemandangan paling cantik, pelancong bisa naik ke atas pegunungan yang mengelilinginya. Dari sana, terlihat keanggunan danau jernih yang diselimuti pohon rimbun nan hijau.

5. Danau Plitvice, Kroasia
Tidak ada yang memungkiri kalau Danau Plitvice di Kroasia adalah salah satu danau paling cantik di dunia. Danau ini merupakan kumpulan 20 danau kecil yang ada di Taman Nasional Plitvice, Kroasia. Jika datang ke danau ini, pengunjung akan dibuat terpana oleh air terjun yang terbentuk dari 20 danau tersebut.

www.belantaraindonesia.org

Danau ini dikelilingi oleh tebing - tebing terjal nan curam dan tiga gunung, yaitu Gunung Mala Kapela, Gunung Dinaric Alps, dan Gunung Medvedak. Inilah yang menambah daya tarik Danau Plitvice.

Yang membuat turis sepakat mengatakan Danau Plitvice sebagai danau tercantik di dunia, adalah warna airnya yang bisa berubah - ubah. Kadang berwarna abu - abu, hijau dan biru. Warna ini tergantung musim yang sedang berlangsung. Ini karena perubahan warna berasal dari sumber mineral yang terkandung di dalamnya.

6. Yucatan Cave Lake, Meksiko 
Danau lain yang menjadi mahakarya Tuhan paling cantik jatuh di Meksiko. Negara Amerika Latin ini memiliki Yucatan Cave Lake. Sesuai namanya, danau yang berada di dalam gua ini berada di Semenanjung Yucatan.

www.belantaraindonesia.org
Danau ini tak hanya memiliki air yang bersih dan bening bagai kaca. Yucatan Cave Lake juga memiliki stalagtit yang menakjubkan. Sayangnya, penduduk sekitar maupun turis dilarang bermain di dalam danaunya.

Mungkin danau di Indonesia bellum masuk salah satu diantara 6 danau diatas, namun jangan sangka di Indonesia tak mempunyai danau yang indah. Ranu Kumbolo, Danau Kelimutu dll tak kalah indah dengan danau lainnya..
So keep love INDONESIA
READ MORE ...

Sabtu, 16 Februari 2013

Gunung Bagaikan Seorang "IBU"


Aku bukan sekedar mendaki lalu turun dengan keletihan, di sana aku menemukan diriku. Aku seperti pulang ke pelukan seorang “ibu”, disana aku bisa berbagi semua isi kepenatan rutinitas yang kujalani, disana aku bisa menangis terharu, disana aku bisa bebas teriak, disana aku bisa berharap.

www.belantaraindonesia.org

Tanah yang kutapaki adalah rahim “ibuku”. Manusia berasal dari tanah dan akan kembali menjadi tanah. Tegakah diri ini mengotorinya? Tegakah melihat generasi selanjutnya yang keluar dari rahim “ibu” adalah generasi yang kotor? Karena aku bukan sekedar mendaki lalu turun dengan keletihan saja, maka ku bersihkan semampuku jika aku mengunjungi “ibuku”.

Pohon - pohon disana adalah “jantung”. Jantung tempat darah - darah ini dipompakan dan dialirkan, sehingga aku rindu untuk terus mengunjunginya kembali ketika melihat denyut hijaunya. Apa jadinya bila aku hidup tanpa jantung

Masih adakah yang tega menyakitinya atau bahkan menghilangkannya? Mereka ada untuk kita dan tugas kita adalah merawatnya. Sapalah mereka dengan hati maka kita akan selalu disambut dengan ramah ketika mengunjunginya lagi. 

Udara adalah darah ketika kita disana. “darah” yang terus mengalir setiap detik, “darah” yang terus keluar masuk dalam menemani perjalananku disana. Begitu segar, begitu bersih dan begitu ikhlas diberikan kepada kita. Biarkanlah agar tetap seperti itu, biar tetap mengalir dalam tubuh ini.

Tetapi aku tidak setiap saat mengunjungi “ibuku” , rutinitasku di kota di belantara baja. Namun “ibuku” tetap terus ada disekitarku. Mengingatkanku agar terus seperti itu, menyuruhku untuk terus melakukan hal - hal kecil bukti cinta dan sayangku padanya.

Tanah ini Rahim. Pohon - pohon ini jantung, dan Udara ini darah. Dan Gunung adalah “Ibuku”

Sumber : 
http://www.belantaraindonesia.org
READ MORE ...

Yang Bisa Terjadi Dalam Pendakian Gunung


Mendaki gunung tidak hanya memerlukan niat yang kuat saja. Tetapi juga kesiapan fisik. Daya tahan ( endurance ) sangat diperlukan karena dibutuhkan perjalanan berjam - jam hingga hitungan hari untuk sampai di puncak gunung. Hal yang paling sering muncul dalam bahaya subyektif adalah resiko medis.


www.belantaraindonesia.org

HIGH RISK
Adalah resiko medis yang bisa menyebabkan kematian. Keadaan yang termasuk di sini adalah :

Hipotermia
Penurunan suhu tubuh di bawah suhu normal yakni 37 derajat celcius

Dehidrasi
Kekurangan cairan yang di sebabkan oleh kurangnya pemasuklan atau pengeluaran cairan secara berlebihan pada tubuh.

MEDIUM RISK
Adalah resiko medis yang bisa menyebabkan kecacatan, yaitu patah tulang, hilangnya kontinuitas jaringan tulang.

LOW RISK
Resiko medis yang mengganggu aktifitas pendakian seperti trauma. Trauma yang sering terjadi dalam pendakian adalah trauma kepala, trauma otot dan trauma tulang seperti patah tulang.

Luka Dan Cedera Otot.
Jenis luka yang sering terjadi adalah luka lecet, luka memar dan luka sayat. Dan cedera ototyang sering terjadi adalah kram otot, terkilir.

Dari semua yang ada diatas bisa saja dihindari jika kita mempesiapkan segala sesuatu didaalam pendakian. Dan tetap hati-hari di setiap langkah kita.

Semoga bermanfaat


Sumber : http://www.belantaraindonesia.org
READ MORE ...

Kamis, 24 Januari 2013

Alasan Selalu Ingin Ke Gunung

Mengapa selalu rindu mendaki gunung? Tentu banyak jawaban yang akan diberikan oleh para pendaki gunung apabila tanya tersebut di berikan kepada mereka. Banyak hal yang akan di temukan di sana, di tengah alam gunung. Tetapi mungkin hal - hal berikut ini menjadi salah satu dari jawaban Anda.

www.belantaraindonesia.org
Plawangan Sembalun Rinjani

  1. Udara pegunungan yang bersih membuat paru - paru saya berterima kasih.
  2. Tidak ada yang bisa mengalahkan sensasi minum langsung di mata air gunung.
  3. Suara alam di tengah kesunyian malam yang sebenarnya.
  4. Perhiasan langit yang selalu nampak jelas di malam hari.
  5. Tidak ada makanan yang lebih nikmat dari makanan yang dimasak di atas gunung.
  6. Bisa mengenal teman jauh lebih dekat. Merajut persaudaraan.
  7. Bertemu orang - orang baru layaknya sahabat yang lama tak jumpa.
  8. Membakar kalori dan menurunkan sedikit berat badan. Sehat!
  9. Kenikmatan secangkir kopi di tengah dinginnya kabut pagi.
  10. Selalu mendapat mood positif.
  11. Menenangkan hati dan pikiran.
  12. Mengajarkan bahwa kita itu sangatlah kecil dibandingkan alam, apalagi penciptanya.
  13. Melatih mental dan fisik.
  14. Tidak pernah menyesal untuk pergi, dan selalu ingin kembali.
  15. Saya suka berjalan di alam, tanpa destinasiLife is all about journey, right?
  16. It help you to make sense of this crazy world we live in.
  17. Melihat hal - hal yang mungkin orang lain tidak pernah melihatnya. Padang savanadengan bunga Edelweiss, danau dan air terjun yang belum terjamah, langit yangmenggelora, barisan bintang bersama Bimasakti dan masih banyak lagi.
  18. It’s a photographers dream! Alam menghasilkan hal - hal yang luar biasa. Dan kita tidak pernah tahu kejutan apa lagi yang akan diberikan kepada kita.
Dan rasanya ingatan di benak kita akan kembali mengingat apa yang pernah menjadi jawabanGeorge Mallory saat di tanyakan : Mengapa mendaki gunung? Because it’s there

Just never forget this when you hike : Never take anything but picturesnever leave anything but footprints, and never kill anything but time. Bagaimana dengan kalian?


sumber : http://www.belantaraindonesia.org/


READ MORE ...