Kilimanjaro, (bahasa Shawili: kilima, gunung; njaro, bercahaya) atau dulu disebut Kaiser-Wilhelm-Spitze adalah gunung di timur laut Tanzania. Gunung ini adalah gunung tertinggi Benua Afriak, yang berdiri menjulang bebas menuju angkasa, tingginya 4.600 m bila diukur dari kaki gunung (waw, kalo dari permukaan laut berapa ya tingginya...???). Nah ini dia, Puncak Kilimanjaro, merupakan puncak tertinggi di Benua Afrika, dengan ketinggian 5.895 meter di atas permukaan laut. Gunung ini juga disebut Kilima Dscharo atau Oldoinyo Oibor yang berarti gunung putih dalam bahasa Masai.
Kilimanjaro adalah jenis gunung Stratovolcano raksasa yang sekarang tidak aktif, namun memiliki fumarol yang mengeluarkan gas di kawah yang terletak di puncak utama Kibo. Di Tanzania, puncak Kibo dikenal sebagai Puncak Uhuru. Titik tertinggi adalah Puncak Uhuru yang tingginya 5.895 meter, dan merupakan salah satu dari “World Seven Summit”, tujuh puncak tertinggi di dunia. Di atasnya terdapat kawah yang lebarnya 2,4 kilometer. Dua puncak Kilimanjaro yang lain adalah Puncak Mawenzi (5.149 m) dan Puncak Shira (3.962 m). Puncak Mawenzi adalah puncak ke-3 tertinggi di Afrika setelah Gunung Kenya.
Pendakian Puncak Mawenzi memerlukan keterampilan panjat tebing sekaligus panjat perbukitan es dan salju (scrambling). Pendakian ke Puncak Uhuru terbilang tidak ruwet, tapi perlu waktu yang cukup untuk melakukan aklimitasi agar tidak terkena penyakit ketinggian (Montain Sickness). Tiga rute termudah: Marangu, Rongai, dan Machame, bahkan bisa didaki siapa saja yang berbadan sehat tanpa perlu pengalaman mendaki gunung. Pendaki dianjurkan membawa obat-obatan untuk mencegah penyakit ketinggian yang diminum ketika sedang sakit kepala akibat ketinggian. Pendaki yang mengambil rute Marangu biasanya perlu 4-5 hari untuk sampai di puncak.
Hutan sepanjang rute pendakian Marangu
Di sepanjang rute pendakian tersedia pondok-pondok dengan fasilitas untuk memasak dan mandi. Beberapa pondok di antaranya bahkan memiliki aliran listrik. Tahap terakhir pendakian, dari pondok Kibo di ketinggian 4.720 m hingga sampai di puncak biasanya dijalani di malam hari ketika batu-batu kecil menjadi berkelompok karena membeku, dan jalan lebih mudah dilewati. Pendaki biasanya sudah sampai di Titik Gilman di pinggiran kawah sekitar jam lima atau jam enam pagi. Dari sana hanya perlu 1½ jam lagi untuk sampai di Puncak Uhuru. Pendaki yang masih kuat berjalan dapat melanjutkan perjalanan di bawah hangatnya sinar matahari. Setiap tahunnya, Kilimanjaro dikunjungi sekitar 15.000 pendaki, dan 40% di antaranya berhasil sampai ke puncak.
Di puncak gunung terdapat papan ucapan dalam bahasa Inggris dari pemerintah Tanzania: "Congratulations! You are now at Uhuru Peak, Tanzania, 5,895 m. AMSL. Africa's Highest Point. World's Highest Free-Standing Mountain. One of World's Largest Volcanos. Welcome." (Selamat! Anda sudah sampai di Puncak Uhuru, Tanzania, 5.895 mdpl. Titik tertinggi di Afrika. Gunung berdiri bebas tertinggi di dunia. Salah satu kawah terbesar di dunia. Selamat Datang)". Papan ini sering ditempeli stiker oleh para pendaki yang berhasil sampai di puncak. Di dekat papan terdapat sebuah kotak berisi buku tamu untuk diisi para pendaki. Sewaktu menjalani tahap-tahap pendakian, pendaki bisa merasakan hampir semua jenis iklim yang ada di bumi. Gunung ini sangat tinggi walaupun terletak di ekuator, sehingga puncaknya selalu diselimuti salju abadi.
rewrite: Yohanes Kurnia Irawan
Info Lengkap kunjungi Wikipedia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar